Meulaboh, KBBACEH.news – Pemukiman warga di kawasan pesisir pantai Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat diterjang banjir rob, Sabtu (11/7/2020).
Akibatnya ratusan rumah tergenang air pasang laut hingga ketinggian lebih kurang setengah meter.
Ketua Pemuda Gampong Pasir, Muridun (46) mengatakan banjir rob kali ini merupakan yang terparah dari sebelum sebelumnya, dan diperkirakan hampir 80 persen rumah warga di Gampong Pasir dan Gampong Belakang tergenang air.
“Pada tahun 2007 dulu pernah terjadi, tapi tidak parah seperti sekarang, diperkirakaan ketinggian air yang menggenangi jalan mencapai 50 cm,” ungkap Muridun saat ditemui awak media disalah satu dapur umum di Gampong Pasir.
Sementara itu ditemui di tempat terpisah, salah seorang warga, Rahmad (30) mengatakan, ia tak menyangka bahwa air laut akan naik dan masuk ke rumahnya.
“Saya pikir itu suara hujan karena semalamkan sempat hujan, eh ternyata air laut naik, sebagian ada yang sudah mengungsi,” ungkapnya.
Ia berharap banjir tersebut segera surut, dan meminta pemerintah membangun tanggul permanen sebagai penghalang air laut agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
Pantauan media Sabtu siang (11/7/2020), air pasang masih menggenangi rumah masyarakat di pesisir pantai itu.
Sejumlah warga juga masih banyak bertahan dirumah mereka dengan meletakkan beberapa kantung pasir di depan pintu masuk untuk mencegah air laut masuk ke rumah.
Selain itu, melalui saluran air, banjir rob juga mulai menggenangi sebagian titik di jalan Teuku Chik Ditiro dan jalan Merdeka, kawasan Suak Indrapuri Kecamatan Johan Pahlawan.
Sejumlah warga mulai membuka dapur umum dan meminta sumbangan sekedarnya. Selain sejumlah relawan, saat ini BPBD Aceh Barat juga sudah berada dilokasi kejadian.
