Aceh Singkil.KBBAceh.news – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Nias mengerahkan Empat Armada untuk melakukan pencarian Warga Negara Asing (WNA) Australia yang hilang di perairan Aceh Singkil, Pada Senin (14/8/2023).
Kepala Basarnas Nias, Octavianto menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengerahkan Empat Armada untuk melakukan pencarian terhadap 4 orang WNA Australia dan 3 orang WNI dilaporkan hilang di sekitar perairan Sarang Alu dan Kepulauan Banyak di Kabupaten Aceh Singkil, Provinsi Aceh.
“kita sedang melakukan pencarian dan sudah mengerahkan Empat Armada,” Kata Kepala Basarnas Nias.
Octavianto menambahkan bahwa Armada yang dikerahkan yakni Kapal SAR Nakula, RIB/Sea rider, Dua speed boat milik potensi SAR di pulau banyak.
Pihak Basarnas Nias melakukan pencarian mulai dari Pukul 08.24 WIB pagi setelah diberangkatkan oleh tim menggunakan KN SAR Nakula, RIB 04 Nias dan Speed boat ambulance dari satgas SAR pulau banyak.
Diperkirakan, tim yang dilengkapi alat utama pencarian dan pertolongan akan tiba dalam Dua jam dan langsung melakukan pencarian, Semoga para korban segera ditemukan.
“Untuk proses pencarian kita telah berkoordinasi dengan BCC, Pengelola Pinang Resort, Satuan Tugas SAR Pulau Banyak dan Panglima Laut Pulau Banyak,” Kata Octavianto.
Octavianto menambahkan Adapun Tujuh data korban yaitu, Elliot Foote (WNA), Steph Weisse (WNA), Will Teagle (WNA), Jordan Short (WNA), Yunardi Ardi (WNI, manager), Fivan (WNI, crew) dan Kibal (WNI, crew).
Kepala Basarnas Nias menjelaskan bahwa sebelumnya Rombongan 12 WNA Australia dan 5 WNI merupakan wisatawan yang hendak berlibur ke pinang resort yang berangkat menggunakan dua Speed boat.
“Rombongan berangkat Sekitar pukul 15.00 WIB (13/8) dari Nias Utara dan sempat mengalami kendala cuaca buruk sehingga 1 speed boat dengan 10 POB memutuskan untuk berlindung di pulau sarang alu,” Kata Octavianto.
Octavianto mengatakan Satu speed boat lainnya dengan 7 POB memutuskan untuk tetap melanjutkan perjalanan, Sekitar 1308 2218 G pihak pinang resort melaporkan bahwa 1 speedboat dengan 10 POB sudah tiba di pulau pinang, sedangkan 1 speedboat lainnya dengan 7 POB belum sampai juga.
”Korban dilaporkan hilang berjumlah 7 orang, Terdiri dari Empat orang warga negara Australia dan Tiga orang warga negara Indonesia,” Pungkas Kepala Basarnas Nias, Octavianto.(My)