Tapaktuan, KBBACEH.news – Komandan Kodim 0107 Aceh Selatan, Letkol Inf Muhammad Yusuf beserta jajaran melaksanakan kunjungan ke pesantren Babussa’adah gampong Teupin Gajah, Senin (4/1/2021).
Kunjungan tersebut disambut langsung oleh pimpinan pesantren Babussa’adah, Tgk. Erly Safriza LC, pengurus dan para santri pesantren tersebut, serta unsur muspika Pasie Raja.
Kehadiran Dandim Aceh Selatan tersebut dalam rangka menyerahkan bantuan cat dan sosialisasi vaksinasi terhadap para santri di lingkungan pesantren.
Dalam sambutannya di hadapan para santri, unsur muspika dan tenaga kesehatan UPTD Puskesmas, Dandim menyampaikan bagaimana awal mula TNI itu terbentuk, dimana Dandim menegaskan bahwa TNI terbentuk atas dasar perjuangan rakyat dan para ulama yang saat itu masih berbentuk laskar-laskar dan badan – badan perjuangan.
“Dalam tubuh TNI, saat itu baik laskar dan para pejuang kemerdekaan bersatu padu memperjuangkan dan mempertahankan kedaulatan republik Indonesia, jadi TNI itu tidak terbentuk karena politis, akan tetapi lahir karena perjuangan,” ucap Dandim.
Oleh sebab itu Dandim mengajak agar para santri juga ikut dalam meneruskan perjuangan tersebut, khususnya dalam menangkal berbagai informasi hoaks yang saat ini terus menyerang sehingga menimbulkan berbagai dampak negatif ditengah-tengah masyarakat.
“Semestinya kita Tabayyun ketika mendapatkan informasi yang belum jelas keberadaannya, termasuk hoaks tentang vaksin, tabayyun merupakan suatu cara untuk menganalisa suatu informasi dan kebenarannya, bukan berpatokan pada katanya-katanya, sebagaimana dalam menjalankan suatu amalan yang harus didasari pada ilmu,” lanjutnya.
Sementara itu pimpinan pesantren Babussa’adah Tgk.Erly Safrizal menyampaikan ucapan selamat HUT TNI ke 76 ia berharap TNI tetap kuat dan semakin dicintai rakyat.
Tgk. Erly menyampaikan terimakasihnya atas perhatian dan bantuan Dandim Aceh Selatan yang telah melaksanakan bakti sosial di pesantren Babussa’adah, ia berharap keharmonisan tersebut terus terjaga dan semakin meningkat ke depannya.
Terkait program vaksinasi, Tgk Erly mengatakan pihaknya mendukung upaya yang selama ini dilakukan TNI-Polri dan pemerintah, namun demikian karena rendahnya pemahaman terkait vaksininasi maka Tgk Erly berharap agar sosialisasi ini terus dilakukan kepada masyarakat.
“Pada dasarnya seluruh pesantren di Aceh Selatan sangat mendukung program vaksinasi tersebut, namun dahsyatnya hoax saat ini membuat masyarakat jadi kebingungan, namun demikian kami yakin dan percaya masyarakat akan terus dapat memahami pentingnya vaksinasi tersebut,” tandasnya.
Usai menyerahkan bantuan cat, sejumlah personel Kodim 0107 Aceh Selatan langsung melaksanakan bakti sosial pengecatan dinding bangunan pondok yang mulai pudar dan dilanjutkan pada hari berikutnya.(SS/RED)