Akurat Mengabarkan -

Koordinator GeRAK Aceh Barat Minta POLDA Aceh Usut Tuntas Kasus Penganiayaan Jurnalis di Aceh Selatan

Koordinator GeRAK Aceh Barat Minta POLDA Aceh Usut Tuntas Kasus Penganiayaan Jurnalis di Aceh Selatan
Koordinator GeRAK Aceh Barat, Edy Syahputra   Akurat Mengabarkan
Bagikan:

Aceh Barat – Koordinator Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh Barat, Edy Syahputra mendesak aparat kepolisian Polda Aceh dan Polres Aceh Selatan, untuk mengusut tuntas kasus penganiayaan Wartawan Krusial.com di Kabupaten Aceh Selatan.

“Kami meminta kepada seluruh aparat penegak hukum kepolisian, agar segera menuntaskan persoalan penganiyaan terhadap Kausar (28) Wartawan Krusial.com,” kata Edy di Meulaboh, Aceh Barat, Minggu 7 Januari 2024.

Sebelumnya, peristiwa penganiayaan ini, menurut Edy, terjadi pada saat Kausar sedang mengendarai sepeda motor sekira pukul 21.45 WIB, Jumat 5 Januari 2024 lalu.

Penganiyaan diduga kuat terjadi setelah satu hari adanya penayangan berita dengan judul “Proyek “Siluman” Drainase di Kotafajar Amburadul” yang tayang di Krusial.com.

“Kausar diduga dianiaya oleh AD, salah satu orang yang terlibat dalam pekerjaan proyek drainase di Desa Kotafajar, Kecamatan Kluet Utara, Kabupaten Aceh Selatan,” ujarnya.

Edy menjelaskan, niyat baik Kausar ingin mengungkapkan fakta tentang proyek drainase diduga dikerjakan asal-asalan, rupanya naas jatuh pada nasib buruk hingga berujung pada pemukulan.

“Bila polisi membiarkan, kedepan dikhawatirkan akan ada wartawan lain menjadi korban, ini salah satu upaya pembungkaman terhadap tugas jurnalistik wartawan,” jelasnya.

Lebih detail dikatakan Edy, proyek drainase yang seharusnya dikerjakan tuntas dan rapi, bila dilihat dari sisi data dan foto yang diperoleh, ternyata diduga dikerjakan secara amburadul tak menentu.

Padahal, anggaran dikucurkan pada proyek drainase itu mencapai Rp1,3 miliar. Anggaran ini, diduga lahir melalui dana pokok pikiran (Pokir) salah satu dewan tingkat DPR Aceh, asal Kabupaten Aceh Selatan.

“Ada landasan ya kami berbicara, karena kami memiliki data-data akurat mengenai anggaran terkait proyek drainase di desa tersebut. Oleh karena itu, kami meminta kepada Polda Aceh dan Polres Aceh Selatan untuk mengusut tuntas kasus tersebut,” pungkasnya.[red]

Bagikan:

Warning: Undefined variable $post in /home/n1608374/public_html/kbbaceh.news/wp-content/themes/kompasX/functions.php on line 102

Warning: Attempt to read property "ID" on null in /home/n1608374/public_html/kbbaceh.news/wp-content/themes/kompasX/functions.php on line 102

Tinggalkan Komentar

error: Jangan Suka Copy Punya Orang, Jadilah Manusia Yang Kreatif!!