Tapaktuan, KBBACEH.news – Pencarian terhadap nelayan yang hilang di laut kawasan Sibadeh, Kecamatan Bakongan Timur, Kabupaten Aceh Selatan, masih nihil.
Titik pencarian dipusatkan sekitar jarak satu mil dari darat atau lokasi hilangnya nelayan, M. Yunus (50), warga Gampong Ujung Pulau Rayeuk tersebut.
Ketua Satgas SAR Aceh Selatan, Mayfendri kepada wartawan mengatakan, korban hilang tidak jauh dari lokasi Bagan V di perairan Sibadeh.
“Kita telah menurunkan dua penyelam untuk mencari keberadaan korban yang diperkirakan tenggelam saat menjaring ikan di sekitar Bagan V di perairan Sibadeh,” katanya.
Namun lanjutnya, pencarian dengan cara menyelam ke dasar laut tersebut belum membuahkan hasil. Karena kedalaman laut sekitar Bagan V mencapai 35 meter.
“Laut lokasi hilangnya korban sangat dalam mencapai 35 meter, dan arus di bawah laut sangat deras sehingga pencarian dihentikan sementara,” ujarnya.
Ia menyebut selanjutnya pencarian korban dilakukan dengan cara menyisir di kawasan perairan Sibadeh dengan menggunakan dua unit rabber boat, dan boat nelayan milik keluarga korban.
“Tetapi pencarian dengan cara menyisir kawasan perairan Sibadeh tersebut juga belum berhasil menemukan korban,” sebutnya.
Untuk sementara sambungnya, pencarian terhadap korban dihentikan sementara pada pukul 18.00 WIB, dan akan dilanjutkan esok pagi Minggu (24/4/2022).
“Pencarian dihari kedua besok akan melibatkan Basarnas Pos Meulaboh yang telah tiba di Aceh Selatan, BPBD, Satgas SAR Aceh Selatan, masyarakat dan TNI/Polri,” ucapnya.
Mayfendri mengatakan, korban diketahui hilang setelah nelayan lainnya melihat perahu milik korban mengapung di perairan sejauh 1 mil dari pantai sekira pukul 08.30 WIB.
“Disekitar hilangnya korban, telah ditemukan topi milik korban oleh nelayan lainnya yang turut melakukan pencarian. Maka besok tim gabungan akan kembali menyisir kawasan tersebut,” pungkasnya. (IS/Red).
