Tapaktuan, KBBACEH.news – Tim gabungan Kepolisian Resor (Polres) Aceh Selatan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi lahan tambang PT. PSU di Gampong Simpang Dua, Kecamatan Kluet Tengah, Selasa (16/3/2021).
Turunnya tim gabungan Polres Aceh Selatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Ardanto Nugroho S.IK SH MH ke lokasi tersebut menyusul tertimbunnya 8 penambang dalam lobang galian batu emas, dua hari lalu.
Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho bersama rombongan dari Tapaktuan tiba dilokasi TKP kompleks lahan tambang PT. PSU di Gampong Simpang Dua, sekira pukul 09.45 WIB.
Olah TKP juga melibatkan Kasat Sabhara Polres Aceh Selatan AKP Wiet Dasmara, Kasat Reskrim Iptu Bima Nugraha Putra S.IK, Kasat Intel Iptu Saiful Bahri SH, KBO Reskrim Ipda Darwin, KBO Intel Aipda Rizal Efendi bersama sejumlah personel gabungan lainnya.
Dilokasi dimaksud, sekira pukul 10.00 WIB, tim Innafis Sat Reskrim Polres Aceh Selatan melakukan tindakan kepolisian berupa olah TKP pemasangan Police Line, mengumpulkan barang bukti dan mengamankan status quo
Selain itu, satuan intelijen Polres Aceh Selatan juga melakukan pendeteksian dan mengumpulkan keterangan – keterangan dari warga yang melihat kejadian tersebut.
Diberitakan sebelumnya, lobang galian tambang di lokasi tambang PT. Pinang Sejati Utama (PSU) di Gampong Simpang Dua, Kecamatan Kluet Tengah, Aceh Selatan, menelan korban.
Sedikitnya 8 penambang tradisional tertimbun tanah longsor dalam lobang saat mencari batu emas pada dini hari atau sekira pukul 02.00 WIB, Minggu (14/3/2021).
Informasi beredar, dari 8 penambang itu 2 diantaranya meninggal dunia atas nama AlKindi Nur (47), asal Gampong Pulo Kambing, Kec. Kluet Utara dan Muswardi (27), asal Gampong Tepin Gajah, Kec. Pasie Raja.
Sementara 3 penambang lainnya mengalami luka berat yakni, Razali (36), Al Hafid Danil Ulia Rafi (21), Satriwan. Ketiganya tercatat berasal dari Kec. Pasie Raja.
Sedangkan tiga penambang lainnya saat kejadian tersebut sedang berada dipintu lobang berhasil menyelamatkan diri, dan hanya mengalami luka ringan. (IS/Red).