‘
Tapaktuan, KBBAceh.news – Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Aceh Selatannya Salurkan Bantuan kepada masyarakat korban banjir khususnya kepada bayi, Anak-Anak, dan lansia di tiga titik pengungsian yakni Mako Brimob, Kantor Camat Trumon Tengah dan Kantor Camat Lama Di Keude Trumon dengan nilai total bantuan sebesar Rp. 9.300.000,- . Demikian penjelasan Hj. Dian Anggraini, S.Ag selaku ketua PDA Aceh Selatan (Minggu, 20-10-2024).
Ini merupakan bagian dari kepedulian dan solidaritas Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Aceh Selatan Dan Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah Se Aceh Selatan untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak korban banjir khususnya bagi bayi, anak-anak dan para lansi, demikian yg disampaikan oleh sekretaris PDA. Aceh Selatan Hartati, S. Ag
Dra. Hj.Yasmalinda Ningsih selaku
Bendahara PDA Aceh Selatan menjelaskan bahwa uang tersebut merupakan donasi yang digalang oleh Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Aceh Selatan kurang lebih selama seminggu dari para Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Se Aceh Selatan serta dari para donatur lainnya.
Total bantuan sebesar Rp. 9 juta 300 ratus ribu rupiah dibelanjakan untuk kebutuhan para korban banjir khususnya bagi bayi, anak-anak, dan lansia seperti susu bayi 0-6 bulan, pampers bayi dan anak-anak, susu bagi lansia, serta aneka makanan ringan bagi anak-anak dan lansia.
Husna S,PdI selaku ketua Lembaga Lingkungan Hidup dan Bencana PDA Aceh Selatan melihat para anak-anak dan lansia yang menerima bantuan ini sangat senang dan bahagia. Apalagi para ibu yang mempunyai bayi juga merasa sangat bahagia mendapatkan bantuan tersebut.
PDA Aceh Selatan mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan penyerahan bantuan bagi para korban banjir khususnya kepada bapak kepala DP3AKB drs. Saumi Radli dan juga bapak bapak Muhammadiyah yg telah memfasilitasi dgn menyediakan mobil utk membawa bantuan tiga titik pengungsian tersebut di atas, kegiatan ini sebagai wujud kepedulian ibu-ibu Aisyiyah semoga dapat meringankan beban masyarakat yang ditimpa musibah. (Red)