Tapaktuan, KBB Aceh.News – Sejumlah personil kodim 0107/Aceh Selatan dan jajaran beserta ibu-ibu persit melaksanakan shalat Idul Fitri 1442 H di Masjid Al-Fitrah Asrama Kodim 0107/Aceh Selatan, Tapaktuan, Kamis (13/5/2021).
Pelaksanaan Shalat Ied tersebut juga di hadiri langsung oleh Komandan Kodim 0107/Aceh Selatan Letnan Kolonel Inf M. Yusuf, S.I.Kom, Kepala Staf Kodim (Kasdim) Mayor Inf Abdurrokhim, S.Ag, para Perwira Staf, Ketua Persit Kertika Chandra Kirana Cab XXIX Dim 0107/Aceh Selatan dan seluruh prajurit Kodim 0107/Aceh Selatan yang betempat tinggal di Asrama berserta keluarganya.
Memasuki perkarangan Mesjid, para jamaah terlebih dahulu diperiksa suhu tubuh oleh petugas kesehatan dari Poskes IM Tapaktuan serta diwajibkan memakai masker dan mencuci tangan dengan Hand Sanitizer yang telah di siapkan di halaman mesjid.
Pelaksanaan shalat Idul Fitri ini dimulai sejak pukul 07.45 WIB yang diimami langsung oleh Ustad Anjas Irawan dibawah penerapan Protokol kesehatan ketat yang diantaranya jaga jarak, memakai masker dan tersedianya alat pembersih tangan handsaniter.
Bertindak sebagai khatib, Ustad Aguslansyah.S.Ag dalam khutbahnya yang bertema “Ramadhan Sebagai Pensuci dan Pembersih Jiwa di tengah Covid-19 untuk mengharap Ridha Allah” mengajak para jamaah agar senantiasa menjadikan momentum Ramadan yang telah dilalui sebagai pemicu peningkatan iman dan taqwa kepada Allah dan terus dilanjutkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Ramadhan yang telah kita lalui harapkan dapat membawa perubahan dalam kehidupan kita ke depan, terutama dalam konteks ketaqwaan kepada Allah SWT, untuk itu, mari kita jalani kehidupan ke depan ini dengan mengaplikasikan sebagai mana pada saat bulan puasa Ramadhan yang telah dilalui,” tambahnya.
Selain itu, ustad Aguslansyah juga mengajak jamaah untuk selalu berlomba-lomba mendapatkan ridho Allah dalam kondisi dan situasi apapun termasuk saat-saat yang tengah dilalui sekarang dimasa Pandemi Covid-19.
“Begitu juga, di tengah pandemi Covid-19 ini, di hari yang fitri ini,keberkahan bulan suci Ramadhan yang telah lewat, kita memohon kepada Allah SWT untuk mengangkat penyakit tersebut dari muka bumi, semoga kita semua dapat terhindari dari segala bencana, penyakit yang ada di muka bumi ini,” pesannya.
Khatib menyampaikan, Pandemi Covid-19 harus disikapi sebagai sebuah ujian dalam peningkatan iman dan taqwa, selalu sabar dan terus menerapkan protkes dalam kehidupan sehari-hari.
“Di bulan suci Ramadhan, kita telah dilatih untuk menjadi hamba yang penuh dengan kesabaran dan keikhalasan dalam menjalani kehidupan ke depannya,” lanjutnya.
Akhirnya sebagai penutup, Khatib mengajak jamaah untuk selalu menjalin silaturahmi dengan sesama serta membuka pintu kemaafan yang sebesar-besarnya terhadap salah dan silap sesama.