Akurat Mengabarkan - 17:15

Dinsos Agara Serahkan Santunan Kepada Warga Tertimpa Rumpun Bambu

Dinsos Agara Serahkan Santunan Kepada Warga Tertimpa Rumpun Bambu
  Akurat Mengabarkan
Penulis
|
Editor
Bagikan:

Kutacane.KBBAceh.News – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tenggara melalui Dinas Sosial (Dinsos) menyerahkan bantuan santunan kematian kepada ibu Hakemah (45) yang menjadi korban tertimpa rumpun pohon bambu di sungai Lawe Kisam, Desa Kisam Gabungan, Kecamatan Lawe Sumur beberapa waktu lalu, Senin (18/9/2023).

Penyaluran bantuan santunan kematian itu merupakan atas arahan Penjabat (PJ) Bupati Agara, Syakir untuk diserahkan langsung kepada korban yang tertimpa musibah.

Bantuan tersebut, langsung diberikan oleh asisten III Sudirman, didampingi Kadis Dinsos, Bahagia Wati, Camat Lawe Sumur, Kepala Desa Kisam Gabungan Awaludin.

Kepala Dinas (Kadis) Dinsos Aceh Tenggara, Bahagia Wati mengatakan, bantuan yang diberikan ini merupakan bantuan santunan kematian dari Kementerian Sosial RI untuk korban tertimpa rumpunan pohon bambu di saat bencana banjir yang melanda kabupaten Aceh Tenggara beberapa minggu yang lalu.

“Pihak TKSK Dinsos langsung melakukan pendataan dan mengurus administrasi kepada keluarga korban di Desa Kisam Gabungan Kecamatan Lawe Sumur. Persyaratan untuk mendapatkan bantuan,” Ujar Bahagia Wati.

Bahagia Wati menambahkan bahwa kemudian setelah semua proses dokumen dan administrasi korban sudah siap, pihaknya (Dinsos) melayangkan surat permohonan santunan dana kematian kepada menteri sosial RI dan hari ini sudah ditanggapi untuk dilakukan penyaluran.

“Alhamdulillah hari ini, sesuai arahan dari PJ bupati kita sudah menyalurkan bantuan santunan kematian dari kementerian sosial untuk ahli waris sebesar Rp. 15 juta,” Jelas Bahagia Wati.

Kadis Dinsos Agara berharap semoga dengan adanya bantuan ini pihak keluarga bisa terbantu beban yang mereka alami, uang yang kita berikan ini boleh digunakan untuk biaya pendidikan, maupun kehidupan sehari-hari dalam keluarganya, dan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang terdampak musibah.

“Dan harus di garis bawahi oleh masyarakat untuk bantuan santunan kematian ahli waris ini bukan semua yang mendapatkan nya ,akan tetapi untuk korban yang terkena musibah bencana saja,” Kata Bahagia Wati.

Sementara itu, Sadiman suami dari korban mengucapkan terimakasih kepada kementerian Sosial melalui Pemerintah Daerah yang sudah susah payah untuk membantu dan memberikan bantuan santunan kematian untuk istrinya, begitu juga dengan Dinas Sosial Aceh Tenggara.

“Dengan adanya bantuan ini bisa terbantu untuk pendidikan anaknya yang sedang menempuh pendidikan, SMP, SMA dan perkuliahan,” Pungkas Sadiman.[Hidayat]

Bagikan:

Tinggalkan Komentar