Tapaktuan, KBBACEH.news – Sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan yang terkonfirmasi positif Covid-19 diduga mendapat pelayanan istimewa saat menjalani isolasi di BLUD RSUD dr. Yuliddin Away Tapaktuan.
Hal tersebut diungkapkan Koordinator LSM LIBAS Mayfendri kepada wartawan di Tapaktuan, Rabu (12/8/2020). Menyusul beredarnya informasi, pejabat yang positif Covid-19 tersebut diisolasi di Gedung C Lantai 3 BLUD RSUD YA Tapaktuan.
“Sedangkan Lantai 2 untuk pasien bedah, dan Lantai 4 untuk pasien bersalin atau kebidanan. Kenapa harus dicampur aduk kenapa tidak di isolasi di Gedung A khusus Covid-19,” ungkap Mayfendri, seraya bertanya.
.
Ia menyatakan, akibat perlakuan istimewa terhadap pejabat tersebut telah menimbulkan komplain dari pasien bedah dan bersalin.
Karena keluarga pasien hendak menuju Lantai 4 melewati Lantai 3 dan sebaliknya dari Lantai 4 hendak menuju lantai dasar juga melewati Lantai 3.
“Oleh karena itu, kita meminta kepada pihak BLUD RSUD YA Tapaktuan agar jangan membedakan pelayanan baik orang kaya dan miskin,” ucapnya.
Sementara itu, Direktur BLUD RSUD YA Tapaktuan, dr. Erizaldi M.Kes Sp.Og ketika dikonfirmasi via telepon selularnya menjelaskan, bahwa Gedung C Lantai 3 untuk pasien Orang Tanpa Gejala (OTG).
“Itu untuk sementara, karena akan kita fungsikan Gedung B untuk pasien Covid disana bukan hanya N tapi ada petugas kesehatan juga. Ruangan itu tidak ada kontak dengan ruangan lain,” jelasnya. (Red).
