Tapaktuan, KBBACEH.news – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H Tahun 2020, berlangsung di Mesjid Istiqamah Tapaktuan, Rabu (23/12/2020).
Pelaksanaan memperingati hari kelahiran Rasulullah itu dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Virus Corona atau Covid-19. Jama’ah yang ingin menyaksikan acara tersebut di cek suhu tubuh, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Tak terkecuali Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran beserta unsur Forkopimda yang menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tingkat Kabupaten Aceh Selatan itu juga menerapkan prokes.
Peringatan maulid juga dirangkaikan dengan doa bersama memperingati HUT Kabupaten Aceh Selatan ke-75. Doa bersama dipimpin oleh Direktur Dayah Terpadu Darul Aitami, Ustadz H Nazlianto Lc MA.
Panitia pelaksana memperingati Maulid Nabi juga menghadirkan penceramah H Abrar Zym S.Ag, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Aceh Besar.
Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran mengatakan, makna yang paling mendasar dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, adalah untuk mengevaluasi sejauh mana uswatun hasanah yang melekat pada diri Rasulullah SAW dapat diteladani dan dilaksanakan dalam kehidupan sehari – hari.
“Sungguh merupakan kerugian apabila acara seperti ini tidak mampu merubah perilaku kita ke arah yang lebih dari sebelumnya. Baik dalam tatanan ibadah secara vertikal maupun horizontal melalui iman dan taqwa serta semakin tingginya kesalehan sosial,” ucapnya.
Menurutnya, keteladanan Rasul yang saat ini hampir punah digerus oleh globalisasi dunia. kewajiban setiap muslim menghidupkan kembali berawal dengan menjalin silaturrahmi, mempererat rasa kebersamaan, persaudaraan dan gotong royong.
“Mengingat masyarakat saat ini sudah kurang peduli terhadap lingkungan, padahal Islam merupakan agama yang mengajarkan ketertiban, keindahan, kebersihan dan kesehatan lingkungan. Sebagimana sabda Rasul dalam hadist bahwa kebersihan itu sebagian dari iman,” ujarnya. (IS/Red).