Tapaktuan, KBBACEH.news – Stand pameran gabungan Dinas Pertanian Aceh Selatan dan Kec. Labuhanhaji Barat dipadati pengunjung untuk melihat alat-alat pertanian maupun pupuk herbal yang ditampilkan.
Walau sekedar melihat-lihat hasil produk yang ditampilkan dan mendatangani daftar kunjungan, antusias pengunjung untuk memasuki stand pameran Dinas Pertanian dan Kec. Labuhanhaji Barat sangat tinggi.
Kepala Dinas Pertanian Aceh Selatan, H. Nyaklah SP MM kepada wartawan di lokasi, Senin (25/12/2022) sore mengatakan, di stand ini khusus menampilkan alat-alat pertanian, pupuk herbal dan lainnya yang berhubungan dengan pertanian.
“Kita tampilkan di stand pameran ini khusus pupuk non kimia, yang lebih dimiknati saat ini adalah pupuk herbal selain meningkatkan produksi tanaman dan unsur hara tanah,” katanya.
Ia juga mengatakan, Pemkab Aceh Selatan saat ini terus berupaya agar masyarakat petani dapat meningkatkan hasil produksi pertanian dengan menggunakan pupuk herbal atau pupuk organik.
“Oleh karena itu, kita mengajak masyarakat Aceh Selatan dalam sektor pertanian supaya menggunakan pupuk yang berbasis organik,” ucapnya.
Sementara itu, Asisten III Setdakab Aceh Selatan, H. Halimuddin SH MH mengutarakan, saat ini telah dikembangkan untuk masyarakat petani adalah pupuk herbal karena lebih aman bagi kesehatan.
“Pak Bupati Tgk. Amran akan mengembangkan pupuk herbal, apakah itu herbal secara alami tanpa proses seperti pupuk kandang, kompos dan semacamnya,” jelasnya.
Namun, lanjutnya, ada juga herbal yang telah diproses tanpa kimia, seperti herbal Eco Farming dan herbal-herbal cair lainnya yang bisa digunakan untuk pertanian.
“Karena kenapa, masyarakat kita saat ini sudah mengetahui kegunaan pupuk herbal, selain bisa meningkatkan hasil produk pertanian, juga aman terhadap kesehatan kita,” pungkasnya. (IS/Red).
